SurveyMETER menjadi Salah Satu Pendiri Indonesia Bureau of Economic Research (IBER)
Thursday,25/01/2018Jakarta
SurveyMETER menjadi bagian dari sejumlah fakultas ekonomi, lembaga riset, dan ekonom Indonesia dalam pembentukan Indonesia Bureau of Economic Research (IBER) di Jakarta, Jum’at (26/01/2018). Acara launchingpembentukan IBER serangkaian dengan kegiatan “Conference on: Indonesia and the Response to an Uncertain Global Order” yang menjadi kegiatan perdananya.
IBER atau Biro Ekonomi dan Riset Indonesia merupakan wadah riset independen. Pembentukan ini didasari dengan melihat berbagai perkembangan global yang kurang menguntungkan pada akhir-akhir ini sehingga perlu segera diwaspadai dan diantisipasi agar perekonomian Indonesia bisa terhindar dari dampak negatifnya. Karena itu IBER akan menjadi tempat untuk jaringan ekonom yang melakukan berbagai riset dan kajian strategis untuk mendukung kebijakan publik Indonesia ke depan yang kian penuh tantangan.
Pembentukan IBER dihadiri oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bambang Brojonegoro serta mantan Wakil Presiden, Boediono, yang didapuk sebagai ketua Pembina IBER.
“IBER merupakan perwakilan jaringan para ekonom untuk membangun platform baru yang inovatif dalam analisis kebijakan publik,” kata Bambang Brojonegoro dalam pengantarnya. Menurut Bambang, IBER juga bisa bermitra dengan pemerintah antara lain Kementerian Keuangan, Bappenas, Kementerian Perdagangan dan BPS.
Sementara Boediono dalam pidatonya menyampaikan IBER bisa menjadi wadah untuk meningkatkan kapasitas riset ekonomi di Indonesia yang berbasis pengujian konsep dan empiris (evidence based) dan dapat memberi masukan kepada pengambil kebijakan ekonomi.
Lembaga-lembaga pendiri (Founding Institutions) IBER ada 13 antara lain FEB Universitas Indonesia, FEB Universitas Gadjah Mada, FEB Universitas Padjadjaran, FEB Universitas Diponegoro, FEB Universitas Brawijaya, FEB Universitas Hasanuddin, Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor, Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung, Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, SMERU Research Institute, Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Pusat Penelitian Ekonomi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan SurveyMETER.
Sementara anggota Dewan Pembina terdiri atas Emil Salim, Armida Alisjahbana, Iwan Jaya Azis, Mari Elka Pangestu, Chatib Basri, dan Sudarno Sumarto.
Menandai launching IBER semua fakultas dan lembaga riset pendiri menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang pendiriannya. SurveyMETER diwakili oleh Direktur Riset, Firman Witoelar PhD, yang juga seorang ekonom lulusan Michigan State University. (JF)
Tautan terkait dari media online nasional:
https://bisnis.tempo.co/read/1054473/perguruan-tinggi-bentuk-wadah-riset-independen-iber
http://www.mediaindonesia.com/news/read/142576/ekonom-bentuk-biro-riset-independen/2018-01-27
http://www.tribunnews.com/bisnis/2018/01/29/ekonom-dan-lembaga-bentuk-wadah-riset-independen-iber
http://m.liputan6.com/bisnis/read/3240850/hadapi-ekonomi-gobal-ekonom-dan-lembaga-bentuk-wadah-riset
http://www.thejakartapost.com/news/2018/01/26/top-economists-launch-new-research-bureau.html