Puskesmas Merespon Kebutuhan Perawatan Demensia

Jumat, 31-03-2023SurveyMETERNi Wayan Suriastini, Dwi Oktarina , Bondan Sikoki, Sunar Indriati, Rodhiah Umaroh, Dani Alfah, Kusmaintan Widya Lestari


Abstrak

Latar belakang:

Prevalensi demensia di kalangan lansia Indonesia semakin meningkat. Puskesmas sebagai penyedia layanan primer memiliki tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur respon Puskesmas terhadap perkembangan kasus demensia dan mengetahui faktor yang berhubungan dengan pengetahuan petugas Puskesmas tentang gejala demensia di Daerah Istimewa Yogyakarta (DI Yogyakarta), Indonesia.

Desain dan metode:

Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional untuk mendapatkan data sensus dari 121 Puskesmas di DI Yogyakarta dengan mewawancarai 121 manajer program lansia di Puskesmas melalui telepon antara Januari dan Februari 2021. Data pengetahuan tentang 10 gejala demensia, partisipasi dalam pencegahan dan pengobatan demensia dengan demensia, skrining dan cakupan demensia/kognitif serta faktor yang terkait dengan kehilangan memori dan perubahan suasana hati dan perilaku dinilai. Analisis data menggunakan regresi deskriptif, bivariat, dan logistik berganda.

Selengkapnya paper dalam Bahasa Inggris tersebut dapat diunduh di tautan berikut:

https://doi.org/10.1177/22799036231161972